MUSUH KEPRIBADIAN KITA


Kata musuh memang terdengar tidak menyenangkan. Kata musuh didentik dengan adanya berbedaan, adanya tidak saling berinteraksi, atau musuh identik dengan perkelahian. Kata musuh timbul karena tidak adany kesamaan pemikiran, pendapat, atau adanya perbedaan yang membuat beberapa pihak menjadi tidak saling menyukai satu sama lain.
Musuh ditempatkan tidak hanya pada lain kita tapi kata musuh juga bisa ditempatkan pada diri kita sendiri. Musuh dalam artian disini adalah segala sifat, pola pikir, atau tanggapan kita terhadap suatu hal yang terkesan jelek atau buruk. Musuh ini tersembunyi dalam diri kita, yang ketika dalam keadaan tertentu akan muncul dengan sendirinya.
Berikut beberapa musuh dalam diri kita yang bisa saya rangkum.

1. Takut

Rasa takut muncul ketika diri kita dihadapkan dalam situasi berbahaya atau situasi dimana kita tidak pernah mencoba hal akan kita hadapi. Rasa takut juga muncul situasu tersebut pernah kita alami dan sebelumnya kita tidak mampu menghadapinya atau mengatasinya.
Solusi :
Cobalah untuk mensugesti pikiran Anda bahwa semuanya pasti bisa dihadapi, semuanya pasti akan berjalan dengan baik. Cukup bayangkan hal yang baik-baik saja. Berpikir positif.

2. Marah

Rasa marah timbul ketika kita dihadapkan pada situasi yang tidak Anda sukai, situasi yang membuat Anda tersinggung, diabaikan, atau seperti diolok-olok. Hal ini merupakan perasaan yang muncul dengan bertahap. Karena umumnya rasa marah masih dapat dikendalikan melihat situasi dan kondisi lingkungannya. Namun jika sudah fatal, rasa marah ini bisa menjadi bumerang untuk diri sendiri. Contohnya orang yang menjadi tempat pelampiasan kemarahan Anda bisa ikut-ikutan marah. Yang berujung pada rusaknya hubungan.
Solusi :
Tidak ada solusi yang pasti. Hanya saja yang dituntut dari seseorang yang memiliki tingkat kemarahan yang tinggi, adalah harus bisa lebih sabar. Atau mencoba untuk mengabaikannya.

3. Ragu

Rasa ragu timbul ketika kita dihadapkan pada disituasi yang belum pasti. Situasi dimana Anda merasa bimbang atau bingung, kurang mengerti, kurang informasi, dan sebagainya.
Solusi :
Dalam hidup kita harus dapat memilih. Tetapi dalam memilih kita harus benar-benar memikirkannya terlebih dahulu. Karena salah dalam memilih akan menyebabkan penyesalan. Oleh karena itu, harus dipikirkan dengan sematang mungkin.

4. Buruk Sangka

Perasaan ini muncul ketika kita selalu memandang seseorang dari sisi negatifnya. Terlebih jika sebelumnya orang tersebut memang memiliki sifat yang buruk. Tapi sifat yang buruk pasti dimiliki setiap orang. Hal ini menunggu untuk kita sadar diri dan mencoba memperbaiki diri.
Tapi orang yang melihat dari sisi negatif, cenderung sosialisasinya juga buruk. Karena yang terlintas dalam pikirannya adalah si A tidak baik, si B pembohong, si C hanya ingin memanfaatkan.
Nah pikiran-pikiran seperti itu akan mengganggu pikiran Anda, sosial Anda dan gaya hidup Anda.
Solusi :
Perhatikan dulu sekitar Anda, lingkungan Anda, orang dihadapan Anda. Jangan selalu menjatuhkan pikiran yang buruk pada seseorang. Lihatlah niat baiknya, nilai positifnya. Karena jika kita selalu berburuk sangka pada seseorang, kapan lagi orang tersebut bisa berubah jika kita sendiri tidak bisa mempercayainya. Berburuk sangka ini bisa diatasi dengan pikiran yang positif.

5. Malas

Ini adalah sifat yang dimiliki semua orang. Malas adalah sikap dimana Anda tidak suka bekerja atau tidak ingin melakukan sesuatu. Ini adalah sifat yang paling sulit untuk dirubah.
Solusi :
Diperlukan tekat kuat untuk merubahnya. Anda perlu menyadarkan diri sendiri jika waktu yang Anda gunakan untuk bermalas-malasan, jika Anda gunakan untuk melakukan hal yang lebih berguna, semuanya tidak akan sia-sia. Contohnya merapikan kamar atau rumah, membantu orang tua, membantu adik mengerjakan tugas rumahnya atau Anda gunakan untuk belajar sendiri, mengerjakan tugas sekolah.

6. Iri atau Cemburu

Ini adala sifat yang sangat buruk. Karena orang yang memiliki perasaan iri atau cemburu cenderung adalah orang yang kurang suka melihat orang lain senang atau beruntung.
Solusi :
Sadarkan diri Anda jika rejeki seseorang berbeda-beda dan sudah diatur oleh Yang Maha Kuasa. Jika orang lain lebih sukses atau beruntung di suatu bidang, ambillah sisi positifnya, jadi kan motivasi Anda untuk berusaha lebih baik lagi atau mencoba di bidang yang lain, siapa tahu Anda bisa sukses dibidang lain. Jangan menyerah untuk mencoba.

7. Sombong

Sombong adalah merasa diri lebih hebat, tinggi hati, angkuh, dan merasa dirinya lebih baik dari orang lain. Sifat seperti ini akan membuat orang tidak menyukai kita atau menjauhi kita.
Solusi :
Jangan merasa diri selalu lebih baik. Sadarlah “diatas awan masih ada langit”. Selalu bersikap rendah hati dan santun. Jika orang lain tidak mengerti, jangan mencemooh tapi arahkan dan beritahu apa yang Anda ketahui atau ajari dia.

Ok cukup itu dulu musuh kepribadian yang bisa saya rangkum. Masih banyak lagi musuh dalam diri kita selain yang diatas. Yang bisa saya pesankan adalah introsfeksi diri.

Sekian dari saya… terima kasih sudah mau membaca, tulisan saya ini dan semoga memotivasi.

Comments